Pembuatan kolam renang membutuhkan jumlah besi yang terbilang cukup banyak, tapi pernahkah Anda sendiri penasaran besi-besi tersebut gunanya untuk apa? Kontraktor Dwi Karya Pool akan bantu jelaskan proses pembesian kolam renang.

Mengingat ini adalah tahapan yang cukup penting untuk menunjang kekuatan dan kokohnya konstruksi, kami rasa owner atau pemilik proyek juga perlu memahaminya.

Kita akan mulai dulu dari definisinya, apa itu pembesian? Pembesian adalah proses instalasi besi beton dengan ukuran tertentu di area kolam renang bagian dalam. Besi dibuat seperti anyaman dengan rangkap tertentu, untuk membuat susunan yang rapi.

Fungsi dari pembesian adalah sebagai rangka konstruksi yang nantinya akan ditimpa coran beton. Singkatnya jika pembesian sukses maka kualitas dari ketahanan konstruksi menjadi lebih baik.

Sebaliknya, jika pembesian asal jadi maka kolam renang lebih berisiko cepat bocor atau rusak bagian konstruksinya.

Apa Saja 3 Poin Utama dalam Prosedur Pembesian Kolam Renang?

Tiga poin utama yang wajib dipahami oleh kontraktor dalam pekerjaan pembesian yaitu pemilihan besi, pemotongan, dan pemasangan atau instalasi. Berikut penjelasan masing-masing dari setiap bagian yang ada.

Pemilihan Besi

Memilih material besi ini agak sedikit membingungkan bagi orang awam. Tadi kita sudah singgung bahwa kualitas besi menentukan kokoh atau tidaknya konstruksi, lantas apakah kita hanya perlu memilih besi dengan berat yang paling besar? Jawabannya tidak, penentuan bobot besi ternyata menyesuaikan dengan spesifikasi dari kolam renang itu sendiri.

Besi yang terlalu berat tidak akan membuat kolam renang tambah kokoh, justru bisa berisiko merusak struktur utama nantinya saat sudah dicor dan mengering.

Jadi, tidak boleh terlalu ringan atau berat, penentuannya memang harus tepat sesuai dengan kebutuhan spek kolam renang. Bicara soal material pembesian kolam renang, ada dua jenis besi yang biasanya kita gunakan

  • Besi polos, mempunyai tekstur permukaan yang halus. Bagian besi ini berbentuk bulat dengan diameter tertentu menyesuaikan dengan kebutuhan tukang
  • Besi ulir, jenis besi lainnya yang mempunyai permukaan agak kasar. Dalam dunia konstruksi, jenis besi ulir dinilai punya kekuatan yang lebih baik dalam menahan coran beton. Hanya saja harga besi ini cenderung lebih mahal daripada yang polos.

Pemotongan dan Pembengkokan

Setelah diukur dan material besi sudah benar, langkah berikutnya tukang akan mulai mengukur dan memotong besi sesuai dengan kebutuhan proyek kolam renang.

Alat pemotong besi beton biasanya menggunakan gunting khusus atau mesin gerinda. Gunting beton umumnya digunakan untuk besi dengan diameter 8-12 mm, berbeda dengan gerinda yang bisa memotong diameter lebih besar dari itu. Pemotongan besi butuh skill dan keahlian, jika tidak tepat maka ini akan menyebabkan masalah baru.

Ukuran besi yang tidak tepat tidak bisa kita gunakan untuk proses instalasi karena ini akan memunculkan risiko. Oleh karena itu, biasanya bagian ini memang dipercayakan yang sudah ahli saja.

Pemasangan atau Instalasi Pembesian

Terakhir, adalah bagian utama yaitu proses instalasi atau pemasangan besi-besi beton ke bagian kolam renang.  Umumnya besi dibuat seperti anyaman dengan rangkap dua, jarak anyam tidak menentu tapi standar yang paling banyak dipakai adalah 15 cm.

Di sinilah tantangan mulai meningkat, proses pembesian bisa mudah atau sulit bergantung pada kondisi permukaan tanah tempat pembangunan kolam renang. Terkadang pembesian double juga perlu untuk mengatasi permukaan tanah yang tidak stabil.

Sementara itu, untuk area dengan permukaan tanah yang keras Anda bisa mempertimbangkan untuk penggunaan borepile. Tentu ada budget lebih yang perlu Anda siapkan, tapi ini akan mempermudah pengerjaan konstruksi ke depannya.

Baca juga: Penggalian Kolam Renang Bagusnya Manual atau Pakai Alat Berat?

Tips Penting Seputar Pembesian Kolam Renang Berkualitas

Sebelum menutup pembahasan kali ini, kami punya beberapa tips lainnya yang mungkin bisa membantu Anda untuk mempersiapkan struktur kolam renang yang lebih baik:

  • Utamakan untuk memilih besi yang diproduksi dengan standar SNI (Standar Nasional Indonesia)
  • Pastikan tukang yang mengerjakan pembesian sudah berpengalaman dan paham dengan teknik dan ilmu instalasi besi beton
  • Kerjakan tahap pembesian dengan teliti dan tidak terburu-buru untuk mencegah terjadinya hal yang buruk seperti kegagalan konstruksi
  • Temukan distributor atau penyedia besi beton yang terpercaya, diskusikan bersama kontraktor Anda

Itu dia penjelasan mengenai pembesian. Sebagai tambahan, Dwi Karya Pool selalu memastikan material besi yang kami gunakan SNI dan sudah teruji berkualitas saat mengerjakan proyek pembuatan kolam renang.

Selain itu, proses instalasi juga kami lakukan dengan tepat dan sesuai dengan SOP proyek untuk menciptakan konstruksi kolam renang terbaik.

Punya pertanyaan lainnya seputar pembesian kolam renang atau ingin memulai proyek? Hubungi kami melalui kontak yang ada di web, sekian dan terima kasih.